Kendaraan sebagai benda bergerak pasti membutuhkan perawatan yang rutin. Beberapa komponen dapat rusak baik karena penggunaan normal atau penggunaan. Nah, kamu pasti nggak mau dong kalau mobil yang kamu pakai kurang bagus kan?
Untuk itu, sebuah mobil perlu mendapat perawatan rutin dan suku cadang secara berkala. Dengan servis berkala, performa mobil akan tetap prima. Dengan demikian, Anda akan tetap aman dan nyaman saat berkendara kemana saja.
Dilansir dari www.mobilku.org berikut ini adalah beberapa komponen pada mobil yang biasanya perlu diperiksa dan diperbaiki secara berkala:
- Kaki-Kaki
Kondisi jalanan di Indonesia hanya sedikit mulus. Kondisi jalan eksisting sebagian besar berlubang atau bergelombang. Hal ini membuat mobil rentan terhadap kerusakan, biasanya komponen yang miring akibat bekerja keras di jalan yang kasar.
Kakі – mobil kakі seperti ball jont, tіerod, stabilizer dan booshng sudah kami pakai hingga 100.000 km atau sekitar 5 tahun. Namun, kondisi jalan yang buruk atau karakteristik mengemudi yang kasar mempercepat waktu penggantian atau perbaikan.
- Balancingdan Spooring
Servis berkala yang perlu Anda lakukan adalah spooring dan balancing. Mobil yang sering melewati jalan rusak atau berlubang bisa menyebabkan tekanan roda mobil cepat berubah. Banyak workshop yang menawarkan jasa sponsoring dan balancing dengan harga yang sangat bervariasi. Harga spooring dan balancing, sangat tergantung model mobil. Spooring untuk mobil kecil seperti Yars, Jazz, Avanza dan nnova mulai dari Rp. 150 hingga 175 ribu per roda. Sedangkan mobil besar seperti Alphard, Pajero, dan Outlander dibanderol Rp. 200 ribu.
Spoorng adalah proses pada mobil untuk kembali menyelaraskan posisi keempat roda mobil seperti semula. Prosesnya menyelaraskan kedua roda depan sehingga kembali seperti semula. Selanjutnya adalah balancing yang artinya menyeimbangkan kembali. Tujuan balancing adalah untuk menyeimbangkan kembali putaran setiap roda agar tidak terjadi keberpihakan. Biasanya ini akan dilakukan setelah mengganti ban atau velg.
- Kondisi Udara (AC)
AC ini akan bekerja keras saat mobil digunakan di siang hari yang terik. Pengemudi atau penumpang akan mengatur suhu kabin serendah mungkin. Masalah yang sering terjadi adalah bagian kompresor. Servis AC secara berkala sangat dianjurkan, seperti penggantian pelumas, refrigerant, dan pembersihan. Biasanya pelayanan ini dilakukan setahun sekali atau setiap 10.000 km (dalam kota) hingga 20.000 km (luar kota). Servis rutin membuat kompresor bekerja lebih mudah dan umur kompresor akan lebih lama.
Untuk mobil yang sering melewati daerah berdebu dan digunakan dengan suhu paling dingin, sebaiknya servis AC rutin dilakukan setiap 3.000 km. Proses service AC memakan waktu sekitar satu sampai delapan jam. Untuk mobil Jepang, biaya service AC dipatok sekitar Rp 300.000 hingga Rp 575.000. Sedangkan untuk mobil Eropa dibanderol Rp 1.100.000 hingga Rp 2.000.000.